Salah satu kesalahan terbesar para pemilik anjing peliharaan adalah memberi makan terlalu banyak, sehingga anjingnya menjadi kelebihan berat badan atau obesitas. Seperti kita ketahui bersama, obesitas mendatangkan banyak gangguan dan penyakit, tak hanya bagi manusia tetapi juga bagi anjing. Itulah sebabnya, pembahasan mengenai anjing obesitas, baik mengenai gejala, pola penanganan dan tindak pencegahannya, sering kali menghiasai laman forum-forum pecinta anjing di dunia maya.
Padahal, tak hanya obesitas saja yang perlu mendapat perhatian khusus. Sebaliknya, anjing yang tidak mau makan juga sangat perlu Anda perhatikan.
Umumnya, anjing sangat suka makan. Bahkan, beberapa pemilik anjing mengaku, peliharaannya dapat menghabiskan makanan apapun yang disodorkan kepadanya. Jadi, tak heran jika pemilik anjing peliharaan kelimpungan, bila anjingnya tiba-tiba tidak napsu makan, bahkan sampai tak mau makan sama sekali. Apalagi jika si anjing mengalami penurunan berat badan, menjadi lesu dan divonis anoreksia.
Mungkin beberapa di antara Anda masih sulit percaya, tetapi ternyata anoreksia juga bisa diderita anjing. Memang gejalanya tidak sama dengan anoreksia yang lazim dialami manusia, tetapi kelainan ini sangat perlu diwaspadai, sebab dapat membahayakan nyawa anjing peliharaan Anda tercinta.
Nah, langkah pertama yang harus Anda lakukan saat anjing peliharaan Anda tidak napsu makan adalah menyelidiki penyebab dari munculnya gejala tersebut. Perlu Anda ketahui, penurunan napsu makan secara temporer bisa dianggap normal. Jadi, Anda tidak perlu panik berlebihan jika mendapati tempat makan anjing Anda masih tersisa, karena beberapa faktor alamiah dapat membuat anjing tidak mau makan untuk sementara waktu.
Namun, jika si anjing menolak makan selama lebih dari 48 jam, Anda patut curiga. Hal ini bisa dianggap sebagai penanda akan adanya sesuatu yang tidak beres pada tubuh anjing Anda.
Penyebab
- Faktor Psikologis
Penyebab utama anjing tidak mau makan adalah karena ia stress. Pemicunya bisa bermacam-macam, namun biasanya karena adanya perubahan pada diri atau lingkungannya yang membuatnya tidak napsu makan. Misalnya, karena baru saja pindah ke tempat baru, ditinggal majikannya pergi, memiliki majikan baru, ada anjing baru yang memasuki teritorinya, atau justru salah satu anjing di sekitarnya baru meninggal.
Yang perlu Anda ingat adalah, semua anjing berbeda. Jadi, Anda harus mengambil pendekatan yang berbeda juga.
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah membuat si anjing merasa rileks dan nyaman. Tetapkan jadwal harian yang baku, dan biarkan ia beradaptasi dengan jadwal tersebut. Hujani ia dengan perhatian dan kasih sayang, karena itulah yang paling ia butuhkan saat ini. Ajak ia berjalan-jalan dan seringlah mengajaknya bermain.
Saat stress-nya hilang, niscaya napsu makan anjing Anda akan kembali normal, dan ia pun tak akan terlihat lesu lagi.
- Kondisi Kesehatan
Faktor lain yang bisa memicu penurunan napsu makan pada anjing adalah gangguan kesehatan. Infeksi, penyakit autoimun, pernafasan, pencernaan, tulang, endokrin dan neurologis dapat menyebabkan anjing tidak napsu makan.
Berbagai gangguan yang melibatkan organ perut juga bisa menyebabkan ia tidak napsu makan, misalnya peradangan di perut, yang menyebabkan terbatasnya jumlah makanan yang bisa ia konsumsi, karena umumnya akan timbul rasa sakit jika ia makan terlalu banyak. Ada juga penyakit seperti neoplasia (tumor hati) yang menyebabkan anjing sangat sulit mengonsumsi makanan.
Di samping itu, beberapa penyakit berikut juga disinyalir dapat menyebabkan penurunan napsu makan pada anjing:
• Gangguan pencernaan
• Infeksi bakteri
• Hepatitis
• Penyakit ginjal
• Gangguan pankreas
• Kanker
• Diabetes mellitus
• Penyakit pernapasan, seperti batuk asma
• Radang usus
• Obstruksi gastrointestinal
• Infeksi saluran kemih, dan
• Penyakit yang disebabkan oleh parasit seperti cacing tambang
Jika Anda mencurigai penyebab berkurangnya napsu makan anjing Anda adalah karena salah satu dari penyakit di atas, maka Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter hewan. Dokter hewan dapat melakukan berbagai tes untuk menegakkan diagnosa penyebab berkurangnya napsu makan anjing Anda.
- Obat-obatan
Sebaliknya, beberapa jenis obat-obatan juga dicurigai dapat menurunkan napsu makan anjing. Obat-obat yang diberikan untuk arthritis atau alergi seperti aspirin, deramaxx carprofen, dan naproxen termasuk di dalamnya.
Penanganan
Setelah memastikan penyebab berkurangnya napsu makan anjing Anda bukanlah karena gangguan kesehatan, berikut beberapa cara untuk mengembalikan keinginan makan anjing Anda.
1. Evaluasi kembali kebiasaan makannya
Beberapa pemilik anjing gemar memberikan kudapan bagi anjingnya. Sebenarnya, langkah ini keliru, karena jika anjing sudah terlalu kenyang dengan makan kudapan, ia tidak akan mau menyentuh makanan pokoknya lagi.
Oleh sebab itu, jika Anda sering memberikan anjing Anda kudapan, apalagi kudapan yang sebenarnya bukan diperuntukkan bagi anjing, maka hentikanlah kebiasaan itu. Kompromikan juga dengan anggota keluarga lainnya, dan pastikan mereka tidak memberikan anjing Anda kudapan yang tidak seharusnya.
Selain itu, letakkan makanan sisa dan keranjang sampah di luar jangkauan anjing Anda, guna memastikan anjing Anda tidak mencuri-curi makanan. Apalagi, beberapa jenis makanan dapat membahayakan nyawanya.
2. Menetapkan jadwal makan yang teratur
Anjing akan lebih mudah diberi makan pada waktu yang sama setiap hari. Jadi, Anda perlu menetapkan waktu yang teratur untuk makan. Setelah Anda meletakkan makanan di depannya, beri ia waktu 10 menit untuk makan. Jika dia tidak menyentuhnya, singkirkan mangkuk makan dari hadapannya. Lambat laun, ia akan terbiasa dengan waktu makan yang Anda tetapkan, dan akan mengerti bahwa ia harus makan saat makanan disajikan, jika tidak mau makanan itu dibawa pergi darinya.
3. Bangkitkan keinginan makan anjing Anda
Ubah sikap dan pandangan mereka terhadap makanan. Mulailah menyiapkan makanan anjing pada saat yang sama dengan saat Anda memasak makan malam untuk diri Anda sendiri. Buatlah diri Anda terlihat sangat bersemangat, kalau perlu buatlah suara-suara konyol yang akan mencuri perhatian anjing Anda.
Anda juga bisa mencoba mengudap di depan anjing Anda. Hal ini akan merangsang mereka untuk makan, dan membangun rasa lapar alami mereka.
Proses ini memang memakan waktu, namun pastinya bisa membangkitkan kembali nafsu makan dan semangat makan anjing Anda. Hasilnya, ia akan mulai menikmati kegiatan makannya lagi.
4. Memastikan area makan bebas gangguan
Jika anjing Anda termasuk rewel, mungkin sebaiknya Anda memberinya makan di tempat yang tenang, bebas dari kebisingan dan gangguan. Hal ini akan sangat membantu, terutama jika anjing Anda cenderung mudah panik. Pastikan tidak ada anak-anak atau anggota keluarga lain di sekitarnya saat ia makan, agar konsentrasi makannya tidak terganggu.
Ditulis oleh Hans Krishandi untuk www.AnjingRas.com
|